Jakarta, CNBC Indonesia - Tiga hari pasca-aksi unjuk rasa di depan Gedung MPR/DPR yang menyebabkan terbakarnya tujuh gerbang tol, PT Jasa Marga (Persero) Tbk terus melanjutkan perbaikan dan pemulihan pelayanan operasional Jalan Tol Cawang-Tomang-Pluit atau Ruas Tol Dalam Kota. Representative Office 2 Jasamarga Metropolitan Tollroad (JMT) bersama Jasamarga Tollroad Operator (JMTO) dan Jasamarga Tollroad Maintenance (JMTM) terus melakukan pembersihan dan penyiapan peralatan tol, agar Gerbang Tol yang sebelumnya terbakar dapat segera beroperasi kembali.
"Progres pemulihan terus berjalan, kami akan upayakan maksimal untuk dapat segera mengaktifkan kembali gerbang tol, walaupun sementara secara fungsional, agar bisa dilintasi kembali. Kami juga memohon maaf jika selama beroperasi secara fungsional, pelayanan transaksi belum berjalan secara optimal," ungkap Senior General Manager Jasamarga Metropolitan Tollroad Widiyatmiko Nursejati dalam keterangannya, Senin (1/9/2025).
Widiyatmiko juga menambahkan bahwa per 1 September 2025, terdapat 3 gerbang tol yang sudah difungsikan kembali menggunakan perangkat mobile reader dan bantuan petugas, yaitu GT Senayan arah Grogol, GT Semanggi 1 dan GT Semanggi 2 arah Cawang. Tim JMTM dan JMTO akan mengupayakan agar segera dapat kembali mengaktifkan empat gerbang tol lainnya yang turut terdampak, yaitu GT Pejompongan, GT Slipi 1, GT Slipi 2 dan GT Kuningan 1.
Antisipasi jadwal dan arah perjalanan, serta terus perbarui informasi terkini melalui media sosial resmi Jasa Marga, live CCTV melalui aplikasi TRAVOY, call center 24 jam Jasa Marga Group di 14080, serta selalu ikuti rambu lalu lintas dan arahan petugas di lapangan.
(wur/wur)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article H+1 Tahun Baru Islam, Kendaraan Balik ke Jabodetabek Capai 170 Ribu-an