Surabaya -
Pengurus Provinsi Taekwondo Indonesia Jawa Timur masa bakti 2024-2028 baru saja dilantik. PB Taekwondo Indonesia berharap kepengurusan baru bisa memberikan prestasi untuk Jatim.
Hal ini dikatakan oleh Wakil Ketua Umum I PB TI Irjen Pol Nico Afinta saat melantik kepengurusan PB TI Jawa Timur yang baru di bawah kepemimpinan Brigjen TNI Yusman Madayun di Ballroom Quest Hotel Darmo Surabaya, Sabtu (10/8/2024).
Dalam acara tersebut, selain ada kegiatan pelantikan pengurus, ada juga penandatanganan berita acara pelantikan. Kepengurusan Madayun sah setelah Nico menyerahkan bendera TI Jawa Timur kepadanya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nico berharap dengan terbentuknya kepengurusan baru ini, Pengprov TI Jawa Timur bisa memberikan kontribusi untuk kemajuan taekwondo Indonesia. Target terdekat adalah kontingen Jatim bisa beprestasi di ajang PON 2024 Aceh-Sumatera Utara serta tentunya mengirim atletnya untuk ikut SEA Games 2025.
"Pengurus Besar Taekwondo Indonesia adalah suatu organisasi yang mengemban misi pembinaan, dan meningkatkan harkat dan martabat kehormatan bangsa serta meningkatkan persatuan dan kesatuan bangsa. Bahwa kehadiran saudara-saudara dalam pengurusan ini untuk siap memberikan pengabdian yang terbaik bagi bangsa dan negara, bukan sekadar menacri kedudukan dan kehormatan," ujar Nico dalam sambutannya seperti dikutip dari rilis kepada detikSport.
"Oleh karena itu, kehormatan dan kepercayaan yang saudara terima harus dapat dipertanggungjawabkan."
Kegiatan itu sendiri dihadiri oleh Ketum KONI Jawa Timur Muhammad Nabil, lalu Yusman beserta jajaran pengurus PB TI Jawa Timur 2024-2024 serta panguru, lalu ada juga Kadispora Jatim yang diwakili Kabid Pramuka Indra Sibarani.
Hadir juga para atlet dan ofisial taekwondo Jawa Timur, serta para tamu undangan.
(mrp/ran)