Baznas Berikan Layanan Kesehatan Gratis Bagi Warga Palu di Sulteng

Ilustrasi(Dok Baznas)

BADAN Amil Zakat Nasional (Baznas) RI melalui Rumah Sehat Baznas (RSB) Sitti Masyithah Palu membuka layanan kesehatan gratis bagi masyarakat di Masjid Al-Qawiyy, Kelurahan Petobo, Kota Palu, Sulawesi Tengah (Sulteng).

Adapun layanan kesehatan yang diberikan meliputi pemeriksaan kesehatan umum, konsultasi dokter, pengecekan tekanan darah, hingga pemeriksaan gula darah, kolesterol dan asam urat.

Pimpinan Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan Baznas RI, Saidah Sakwan, mengatakan, kegiatan tersebut digelar untuk membantu masyarakat di wilayah Palu dan sekitarnya yang masih menghadapi keterbatasan layanan kesehatan.

“Petobo ini salah satu wilayah yang cukup terdampak bencana likuefaksi beberapa tahun lalu. Banyak masyarakat yang masih berjuang memulihkan kehidupan dan perekonomiannya. Karena itu, Baznas hadir lewat Rumah Sehat untuk membantu mereka mendapatkan layanan kesehatan secara gratis,” ungkapnya dilansir dari keterangan resmi, Selasa (11/11).

Saidah menjelaskan, layanan kesehatan ini merupakan bagian dari upaya Baznas memperluas manfaat zakat di bidang kesehatan. Melalui program ini, lanjut dia, Baznas ingin memastikan dana zakat, infak, dan sedekah (ZIS) dapat memberikan dampak nyata terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat, tidak hanya secara ekonomi, tetapi juga dari sisi kesehatan.

“Zakat bukan hanya tentang bantuan ekonomi, tapi juga tentang menjaga kualitas hidup masyarakat. Karena kalau masyarakat sehat, mereka bisa bekerja dan berdaya. Itulah tujuan kami,” ujarnya.

Lebih lanjut, Saidah menegaskan, Baznas akan terus memperluas jangkauan layanan kesehatan melalui jaringan Rumah Sehat yang tersebar di berbagai daerah di Indonesia. "Program tersebut tidak hanya fokus pada pengobatan, tetapi juga pada upaya pencegahan dan edukasi kesehatan agar masyarakat lebih sadar pentingnya menjaga gaya hidup sehat," ujar Saidah.

“Lewat Rumah Sehat Baznas, kami ingin masyarakat di pelosok pun bisa menikmati layanan kesehatan yang layak. Ini bentuk komitmen kami agar manfaat zakat benar-benar dirasakan hingga pelosok daerah di Indonesia,” lanjutnya.

Selain membantu masyarakat, Saidah berharap kegiatan ini dapat meningkatkan kepercayaan publik terhadap pengelolaan zakat oleh Baznas. Ia juga mengajak masyarakat untuk menyalurkan zakat, infak dan sedekahnya melalui lembaga resmi, seperti Baznas agar manfaatnya dapat dirasakan secara lebih luas dan berkelanjutan.

Hingga saat ini, layanan kesehatan RSB di seluruh Indonesia tersebar di 38 titik daerah baik kota maupun kabupaten, salah satunya adalah gedung RSB Sambas yang berada di Kalimantan Barat, perbatasan Malaysia.(H-2)